Pandemi Covid-19, Cita Citata Pilih Beberkan Hasil Pemeriksaan KPK di Media Sosial Soal Kesaksian Kasus Korupsi Dana Bansos

Jumat, 26 Maret 2021 20:40 WIB

Share
Pandemi Covid-19, Cita Citata Pilih Beberkan Hasil Pemeriksaan KPK di Media Sosial Soal Kesaksian Kasus Korupsi Dana Bansos

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Cita Citata dipanggil sebagai saksi di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) atas kasus korupsi dana bantuan sosial Covid-19 yang melibatkan mantan Menteri Kemensos Juliari Batubara, Jumat (26/3/2021), di Kuningan, Jakarta Selatan.

"Teman-teman media semua terima kasih sudah hadir disini. jadi Cita ingin menjadi warganegara yang baik datang ke sini sebagai saksi dari kasus dugaan korupsi dana bantuan sosial," ujar Cita Citata.

Pasca pemeriksaan selama kurang lebih dua jam, Cita Citata enggan menjabarkan secara detail mengenai hasilnya.

"Ada beberapa pertanyaan di sana juga tetapi cita saat ini belum bisa menjelaskan secara spesifik bagaimana detail pertanyaan lalu jawabannya seperti apa," tutur dia.

Palantun lagu 'Sakitnya Tuh di Sini' itu menolak memberikan penjelasan terlalu banyak kepada awak media karena alasan Pandemi Covid-19.

Dia khawatir adanya penularan jika terlalu lama berada di keramaian. 

"Karena kondisinya lagi pandemi guna mencegah penyebaran pandemi covid-19 dengan tidak. sebenarnya ingin menjelaskan tapi karena mencegah kerumunan seperti ini jadi sangat berbahaya sekali," terang dia.

Cita Citata memang terlihat tidak terlalu nyaman dan terus menyesuaikan jarak dengan gerumulan media.

Penyanyi berusia 26 tahun itu berjanji akan membeberkan hasil pemeriksaanya dengan KPK melalui media sosial. 

"Jadi Cita belum bisa banyak menjelaskan karena Cita juga takut keluar dengan kerumunan seperti ini. Cita janji di sosial media, Cita akan jelaskan detailnya," beber Cita.

Halaman
Reporter: Fatah
Editor: Admin Jakarta
Sumber: -
Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar
Berita Terpopuler