KAHMI Jaya Bakal Gelar Aksi Solidaritas Palestina, Umat Islam Diminta Ikut Geruduk Kedubes AS

Selasa, 18 Mei 2021 14:24 WIB

Share
KAHMI Jaya akan menggelar aksi solidaritas Palestina di Kedubes AS. (deny)
KAHMI Jaya akan menggelar aksi solidaritas Palestina di Kedubes AS. (deny)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Aksi solidaritas untuk Palestina diserukan  Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) se-Jakarta Raya menyusul kekerasan brutal militer Israel di Masjid Al Aqsa, Yerusalem, dan Gaza.

“Kami atas nama KAHMI akan mengadakan aksi solidaritas Palestina di depan Kedutaan Besar Amerika Serikat (Kedubes AS) pada Jumat (21/5) mendatang,” kata Koordinator Presidium Majelis Wilayah (MW) KAHMI Jaya, M. Taufik, di Jakarta, Selasa (18/5/2021).

Kedubes AS dituju karena menjadi sekutu terdekat Israel. Ini ditandai dengan sikap “Negeri Paman Sam” yang memblokir langkah Dewan Keamanan (DK) PBB mengeluarkan pernyataan bersama tentang kekerasan yang meningkat secara dramatis di Israel dan Palestina.

Taufik pun mengajak kepada masyarakat Jakarta untuk ikut turun aksi bersama menyampaikan sikap mengecam kejahatan kemanusiaan yang dilakukan zionis Israel.

“Kami minta khotib jumat nanti menyerukan agar umat Islam ikut melakukan unjuk rasa bersama, sebagai dukungan kepada bangsa muslim Palestina,” kata Taufik.

“Sikap (Israel) itu tidak bisa dibenarkan karena serangan Israel sangat brutal. Karena sampai saat ini, kekerasan masih terus dilakukan Israel di Jalur Gaza, Palestina,” sambungnya.

Selain KAHMI Jaya, aksi solidaritas rencananya diikuti Majelis Daerah KAHMI Jakarta Utara, MD KAHMI Jakarta Barat, MD KAHMI Jakarta Selatan, MD KAHMI Jakarta Timur, MD KAHMI Jakarta Pusat, MD KAHMI Pulau Seribu, dan Forum Alumni HMI-Wati (Forhati) Jaya.

“Aksi ini sebagai bentuk solidaritas dan empati terhadap perjuangan rakyat Palestina untuk merdeka dan terbebas dari belenggu penjajahan yang masih dipertontonkan hingga kini,” paparnya.

Karena itu, KAHMI mengutuk keras tindakan Israel terhadap Palestina.

Senada, Sekretaris KAHMI Jaya, Moehammad Amin menegaskan, pihaknya mendukung hak bangsa Palestina untuk membentuk negara di seluruh wilayahnya dengan referendum yang diikuti seluruh rakyatnya.

Halaman
Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar
Berita Terpopuler