Idul Adha di Saat PPKM Darurat, Rumah Pemotongan Hewan (RPH) Banjir Pesanan 

Selasa, 6 Juli 2021 08:13 WIB

Share
Wadir CV.Puput Bersaudara, Didik Priyanto, mengecek sapi yang sudah dibeli untuk qurban. (Angga)
Wadir CV.Puput Bersaudara, Didik Priyanto, mengecek sapi yang sudah dibeli untuk qurban. (Angga)

DEPOK, POSKOTA.CO.ID - Hari Raya Idul Adha masih dalam situasi pemberlakuan PPKM Darurat. Kegiatan pemotongan hewan qurban dilarang dilakukan di lingkungan Masjid. Hal ini menguntungkan usaha Tempat Pemotongan Hewan (RPH), karena banjir pesanan.

Seperti yang dialami CV. Puput Bersaudara, perusahaan RPH di Depok, Jawa Barat. Wakil Direktur CV. Puput Bersaudara, H. Didik Priyanto, mengatakan bahwa dengan adanya pelarangan memotong hewan qurban di masjid selama penerapan PPKM Darurat, justru menguntungkan perusahaan RPH. Sebab, banyak pembeli dari pengurus masjid yang memesan hewan qurban sapi sekaligus dipotong di RPH.

"Keuntungan buat CV Puput Bersaudara karena mempunyai Rumah Pemotongan Hewan (RPH) pertama di Depok. Jadi, hewan qurban sapi yang sudah dibeli, diterima langsung dipotong dan dikemas rapih sesuai permintaan pembeli," ujarnya, Selasa (6/7/2021) pagi.

Puput Bersaudara memiliki kandang peternakan di Kp. Kekupu Jalan Jagal RT 07/04, Kelurahan Rangkapan Jaya, Kecamatan Pancoran Mas Kota Depok. Sampai saat ini, Didik menyebut, sebanyak 800 ekor sapi telah terjual.

"Dominan sapi yang paling banyak dipesan pembeli adalah jenis Bali, Bima, Limosin, peranakan Australi, dan Sulawesi. Dengan rate harga minimal Rp. 15 juta sampai termahal Rp. 74 juta, dengan berat sapi jenis limosin mencapai 1 ton terjual satu ke pengusaha di Jakarta," katanya.

Untuk menghindari kerumunan, pemesanan sapi dapat dilakukan melalui komunikasi WhatsApps, Sosial Media (Sosmed), serta ada juga penjualan langsung dengan menggunakan perwakilan atau panitia inti.

"Pada lebaran tahun ini, kita menyediakan stok sapi sebanyak 1.200 ekor," ujarnya didampingi Manajer Operasional CV Puput Bersaudara, Bambang Hermanto.

Didik mengungkapkan, CV Puput Bersaudara sudah ada sejak tahun 1993, sehingga telah mempunyai pembeli tetap. Para pembeli merupakan unsur pengurus masjid besar di Depok maupun DKI Jakarta, perusahaan ekspedisi, lembaga amal, rumah yatim, dan dompet dhuafa.

"Ada juga pelanggan tetap kita dari yayasan asal negara Turki perwakilan di DKI dan Jawa Barat, yaitu Yayasan Sulaemaniah, yang sering memesan sapi untuk qurban," tambahnya.

Keunggulan yang ditawarkan, lanjut Didik, hewan qurban yang dijual dijamin sehat dan terawat. "Karena kita juga memiliki RPH, jadi setiap hari ada petugas dari Dinas Pertanian Depok yang selalu mengecek kesehatan hewan," tambahnya.

Halaman
Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar