Stres Nganggur Terlalu Lama, Pemuda di Bekasi Tewas Gantung Diri di Kamar 

Minggu, 22 Agustus 2021 07:20 WIB

Share
ILUSTRASI-mayat
ILUSTRASI-mayat

BEKASI, POSKOTA.CO.ID-- Diduga alami stres, seorang pemuda berusia 23 tahun ditemukan tewas dengan cara gantung diri di kamarnya, Sabtu (21/08/2021) pagi.

Korban inisial HI, anak pertama dari tiga bersaudara pasangan Sabihis (43) dan Eti (40), warga yang tinggal di jalan Kavling Sunrise, Kelurahan Margamulya, Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi.

Sabihis beserta keluarga baru satu bulan tinggal di rumah kontrakan di Kavling Sunrise itu.

Menurut Sabiis, Sabtu (21/8) pukul 01.30 dini hari, HI masih terlihat menonton TV sambil makan malam di kamarnya. Ibunya pun sempat berpesan, jika sudah mengantuk, televisi agar dimatikan.

"Pukul setengah dua pagi, istri saya masih sempat komunikasi dengan HI. Soalnya HI masih terlihat nonton TV sambil makan. Istri saya bilang, nanti kalau ngatuk, TV jangan lupa dimatikan," ungkapnya.

Selang setengah jam kemudian, tiba tiba terdengar suara benda jatuh dari dalam kamar HI.

Ibunya pun langsung bergegas menengok kamar HI yang bersebelahan dengan kamarnya. Sontak, sang Ibu histeris. Ia melihat anak pertamanya tersebut sudah menggantung di kayu plafon. Dengan seutas tali tambang berwarna biru ia mengikat lehernya. 

"Istri saya dengar suara benda jatuh keras sekali dari atap. Isrti langsung tengok kamar anak saya, dan HI sudah tergantung," lanjutnya.

Ibu korban pun panik dan langsung keluar kontrakan, mencari pertolongan ke tetangga. Namun, nyawanya sudah tidak tertolong.

Menurut Sabihis, kejiwaan HI memang sudah tidak stabil sejak menganggur, lima tahun lalu. HI pun sering mengurung diri, tak pernah lagi bersosialisai dengan masyarakat sekitar.

Halaman
Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar
Berita Terpopuler