Cerai dari Istri, Pria Pengangguran di Pancoran Mas ini Nekat Gantung Diri di Pohon Cempedak

Minggu, 19 September 2021 09:57 WIB

Share
Petugas Polsek Pancoran Mas melakukan olah TKP korban gantung diri di pohon cempedak. (Ist)
Petugas Polsek Pancoran Mas melakukan olah TKP korban gantung diri di pohon cempedak. (Ist)

DEPOK, POSKOTA.CO.ID - Seorang pria paruh baya ditemukan tak bernyawa menggantung di pohon cempedak di Jalan Situ Asih Kp. Pulo RT 06/08, Kelurahan Rangkapan Jaya, Kecamatan Pancoran Mas, Kota Depok, Minggu (19/9/2021) pagi.

Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, korban laki-laki inisial SM (52), ditemukan warga yang sedang jalan kaki. Warga kaget, melihat tubuh korban mengenakan sweater hijau dan celana bahan panjang coklat tergantung di pohon cempedak.

Kanit Reskrim Polsek Pancoran Mas, Ipda Abu, mengatakan bahwa korban diketahui saksi gantung diri di pohon cempedak sekitar pukul 06.30 WIB.

"Korban SM (52), gantung diri menggunakan tali rapia warna orange di batang pohon cempedak," ujarnya kepada Poskota usai olah TKP.

Mantan Panit Buser Polsek Pancoran Mas ini mengaku, dari keterangan saksi Ketua RT setempat, Arifin (51), dan kerabat korban, Rimawati (52), diketahui dugaan korban bunuh diri lantaran depresi setelah talak/cerai sama istrinya.

 

"Korban mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri, lantaran telah ditalak oleh istrinya. Selain itu, informasi yang didapat, istri korban sudah tidak serumah, memicu korban diduga putus asa. Ditambah, tidak bekerja di masa pandemi ini, hingga nekad mengakhiri hidup dengan bunuh diri," ungkapnya.

Saksi lain menyebut, sebelum SM ditemukan tewas gantung diri, sempat shalat subuh berjamaah di Musollah Al Hikmah, tak jauh dari tempat tinggalnya. Bahkan, SM sempat ngobrol dengan pengurus DKM Mushola Al-Hikmah.

"Korban juga sempat melakukan sholat subuh bersama di musolah Al Hikmah dan ngobrol-ngobrol dengan pengurus DKM musolah," papar Ipda Abu kepada Poskota.

 

Halaman
Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar
Berita Terpopuler