Potret Warga Kampung Marunda Kepu Kesulitan Air Bersih, Kegirangan dapat Bantuan Air Bersih Mandi di Tengah Jalan 

Kamis, 19 Mei 2022 15:05 WIB

Share
Tampak warga kegirangan mendapatkan air bersih hingga mandi di tengah jalan. (Foto: Poskota/Ivan)
Tampak warga kegirangan mendapatkan air bersih hingga mandi di tengah jalan. (Foto: Poskota/Ivan)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Sebanyak 66 KK di RT09 RW 07 masih kesulitan air bersih untuk menunjang kehidupan sehari-hari. Saking kesulitan mendapatkan air, warga sampai menggunakan air laut untuk memenuhi kebutuhan sehari-harinya.

Pantauan tim Jakarta.Poskota.co.id, tampak warga sumringah setelah mendapatkan bantuan 7.000 liter air dari pihak Aetra, sebagai pemasok air utama.

Dari mulai mengisi dirigen demi dirigen, warga bahkan mandi di tepat di samping mobil bantuan tersebut.

Revlin Febrianti (36), salah satu warga setempat mengaku senang menerima bantuan air bersih yang disediakan pemerintah. Bahkan, dia tidak segan-segan untuk memandikan anak-anaknya sambil sibuk mengisi penuh dirigen air miliknya.

“Ya seneng banget ketemu air, sekalian mandi aja. Kegirangan ketemu air bersih,” ujarnya di lokasi, Kamis (19/5/2022).

Dengan biaya retribusi setiap bulan, para warga masih disulitkan untuk mendapatkan pasokan air bersih dari pemerintah.

Menurut Revlin, bantuan yang disalurkan dari pihak Aetra dirasa masih kurang.

Akibatnya, banyak warga rela mengeluarkan uang untuk membeli satu dirigen air seharga 2 000 rupiah dari kampung sebelah.

“Kalo dijatahin sih alhamdulillah enggak, cuman baru sekarang ini komplain dari RT08 nggak cukup, makanya tadi 7.000 liter dibagi dua,” sambungnya.

“Sebenarnya mah masih kurang, anak saya banyak ada tujuh, buat mandi, buat cebok, buat nyuci piring, nyuci pakaian anak-anak,” lanjut Revlin.

Halaman
Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar
Berita Terpopuler