Digelar di Lapangan Senayan, Fun Soccer Jadi Cara Bapenda DKI Jakarta Perkuat Silahturahmi

Kamis, 26 Mei 2022 20:00 WIB

Share
Bapenda DKI menggelar fun soccer yang diikuti empat tim yaitu Dinas Dukcapil, BKD dan Bank DKI di Lapangan A Senayan, Jakarta. (ist)
Bapenda DKI menggelar fun soccer yang diikuti empat tim yaitu Dinas Dukcapil, BKD dan Bank DKI di Lapangan A Senayan, Jakarta. (ist)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID -  Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) DKI Jakarta menggelar Fun Football di Lapangan A, Senayan, Jakarta, Rabu (25/5) malam lalu.

Pertandingan eksibisi ini diikuti tim dari perwakilan Bapenda, Dinas Dukcapil, BKD dan Bank DKI.

Ketua Panitia Turnamen Bapenda Fun Football 2022, Dicky mengatakan, kegiatan ini diadakan untuk memperat tali silaturahmi antar ASN di lingkungan Pemprov DKI Jakarta sekaligus menjaga kebugaran dan kesehatan.

“Kalau sukses ada waktu lagi, kita akan undang tim dari SKPD lain. Mayoritas atau 80 persen pemainnya itu ASN. Beberapa ada PJLP,” ungkapnya, Kamis (26/5/2022) lalu.

Dicky menjelaskan, kesadaran menjaga kesehatan selama pandemi COVID-19 salah satunya banyak dilakukan dengan cara berolahraga. Sepak bola merupakan olahraga yang digandrungi semua kalangan.

Kegiatan Fun Football bertujuan untuk bersenang-senang, menjaga kebugaran dengan tetap merasakan atmosfer pertandingan. Mengingat olahraga ini menekankan keseruan dan kesenangan bermain di lapangan hijau, sehingga kemungkinan pemain cedera cukup kecil.

“Ini perdana. Pemerintah saat ini mulai memberi kelonggaran. Kondisi tersebut kita coba akomodasi dan fasilitasi dengan mengadakan Fun Football," kata Dicky.

Ia menambahkan, Fun Football ini diselenggarakan secara swadaya dari tim yang terlibat dan tanpa sponsor. Biaya yang terkumpul digunakan untuk membayar sewa lapangan, pembuatan tropi, jasa wasit dan fotografer serta minuman.

Dalam Fun Football ini pertandingan berlangsung 1x20 menit. Artinya tidak ada babak pertama dan kedua. Lantaran hanya empat tim, pertandingan dibagi menjadi tahap penyisihan, perebutan tempat ketiga dan final.

“Karena keterbatasan waktu kita sewa dua jam. Banyak yang minat, tapi kita selektif kaitannya dengan SKPD dengan tupoksi pemungutan pajak," tandasnya.

Halaman
Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar
Berita Terpopuler