Polemik di Tubuh Partai, Waketum PPP Minta Kader dan Pengurus untuk Fokus di Pemilu 2024

Rabu, 14 September 2022 15:59 WIB

Share
Waketum PPP Zainut Tauhid Sa'adi dan Suharso Monoarfa. (Foto: Kolase dari Google)
Waketum PPP Zainut Tauhid Sa'adi dan Suharso Monoarfa. (Foto: Kolase dari Google)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Wakil Ketua Umum DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Zainut Tauhid Sa'adi mengajak seluruh kader dan jajaran pengurus PPP di semua tingkatan agar menghentikan semua perbedaan pendapat, dan silang sengketa terkait dengan konflik di tubuh partai. 

"Mari kita kembali bersatu membangun partai dan fokus menyiapkan diri menghadapi Pemilu 2024," tutur Zainut yang juga menjabat wakil menteri agama di Jakarta, Rabu (14/9/2022).


Zainut menerangkan dengan diterbitkannya SK Kemenkumham nomor M.HH-26.AH.11.02 Tahun 2022 tentang pengesahan Muhammad Madiono sebagai Plt Ketua Umum PPP 2020-2025 dan diserahkannya SK tersebut ke KPU Pusat, maka memberikan legitimasi kepada Mardiono sebagai Plt Ketua Umum.
 
"Sebagai negara hukum, kita wajib menghormati dan patuh kepada keputusan pemerintah," terang Zainut.


Zainut mengajak kepada seluruh kader dan pengurus partai untuk kembali melakukan kerja-kerja elektoral, melalui berbagai kegiatan yang sudah terprogram dan terencana dengan baik.

"Saya mengingatkan bahwa pelaksanaan Pemilu 2024 tinggal menghitung hari sehingga diperlukan konsentrasi kerja elektoral yang lebih fokus dan sungguh-sungguh," terang Zainut. 
 


"Saya yakin Pak Mardiono dan Pak Suharso Monoarfa masih tetap kompak dan bersama-sama mengawal dan memikirkan agar PPP tidak hanya lolos ambang batas parlemen, melainkan menjadi salah satu pemenang Pemilu 2024,'' tukasnya.

Zainut juga berharap semoga  bisa mengambil hikmah dari semua peristiwa yang terjadi, dan semoga hal tersebut tidak menyurutkan semangat untuk terus bejuang dan berkhidmah di PPP. (Johara)
 

Reporter: Muhidin
Editor: Muhidin
Sumber: -
Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar
Berita Terpopuler